Niat Puasa Dan Doa Berbukanya | Amalan Bulan Ramadhan

Advertisement
Advertisement
Niat Puasa Dan Doa Berbukanya | Amalan Bulan Ramadhan - Banyak sekali faham tentang bulan ramadhan seperti dari Muhammadiyah, Persis dan juga Ahli Sunnah Waljama'ah (Aswaja/NU).  Terkadang mereka semua beda pendapat dalam memulai puasanya dan juga merayakan Idul Fitri nya. Berpuasa dibulan ramadhan dilakukan/dilaksanakannya selama 29-30 hari (sebulan) dan hukum puasa dibulan ramadhan adalah wajib bagi semua umat islam terkecuali ada udzur.

Bulan Ramadhan adalah bulan yang paling penting dan suci bagi umat Islam Bulan ini adalah bulan ke-9 dalam kalender Islam/hijriyyah. Asal Kata Ramadhan adalah kata Arab yang berasal dari kata dasar " Ramda " . " Ramad " semakin panas karena panas yang terus menerus dan tanah yang menjadi semakin panas sedemikian rupa disebut " Ramda " . Jadi Ramadhan artinya " membakar " , " untuk membakar karena berjalan telanjang kaki di tanah yang hangus " .

Bulan ramadhan adalah Penghulu Bulan Juga ( bulan) diturunkannya Al Qur'an , sebagai panduan untuk umat manusia , juga tanda yang jelas untuk bimbingan dan penilaian ( Antara benar dan salah ) . Selanjutnya ,jika salah seorang dari kamu mencapai bulan itu,maka ia harus berpuasa . " ( Al Baqarah 185 )

Ayat-ayat pertama Al-Qur'an diturunkan pada bulan ini . Allah (swt ) ingin Muslim untuk menunaikan puasa pada bulan ini dan seperti yang dinyatakan dalam hadits ,Allah (SWT) memberikan lebih banyak pahala untuk ibadah dan rahmat di bulan ini . Para fuqoha mengatakan bahwa Ramadhan adalah sebuah bulan yang berlimpah dan mulia yang dapat membuat seorang Muslim , yang menghargai dan menghabiskan waktu dengan ibadah , memperoleh pahala sebanyak pahala ibadah 80 tahun.

Niat Puasa Dan Berbukanya, Amalan Doa Bulan Ramadhan Arab Latin

Banyak sekali aktivitas atau amalan doa bulan ramadhan yang dikerjakan oleh umat muslim dalam bulan tersebut, yang diantaranya adalah sebagai berikut :
  • Berpuasa - Lihat - Niat Puasa Ramadhan
  • Sholat Tarawih
  • Tahajud Dibulan Ramadhan
  • Dhuhda Dibulan Ramadhan
  • Amalan Doa Bulan Ramadhan
  • Memperbanyak Tadarus
  • Memperingati turunnya Alquran (Nuzulul Qur'an)
  • Mencari malam Lailatul Qadar
  • Zakat fitrah
  • Dan dirayakan dengan Idul Fitri.
  • Dan banyak lagi aktifitas-aktifias lainnya yang dilakukan umat islam dibulan ramadhan.

Bagaimana hukumnya menjalankan puasa untuk wanita yang sedang hamil atau menyusui? Jawabnya Keadaan ini disamakan dengan orang yang sedang sakit dan mengkhawatirkan keadaan dirinya apabilan harus berpuasa dan dalam keadaan ini maka wajib untuk mengqadha (tanpa fidyah) di bulan yang lain ketika telah sanggup untuk berpuasa. Sebagaimana dalam al-qur'an dijelaskan dalam surat al-baqarah ayat 184 yang berbunyi sebagai berikut :

أَيَّامًا مَعْدُودَاتٍ ۚ فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۚ وَعَلَى الَّذِينَ يُطِيقُونَهُ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِينٍ ۖ فَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَهُ ۚ وَأَنْ تَصُومُوا خَيْرٌ لَكُمْ ۖ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ

Artinya : (yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.

Advertisement